Jang Hansol dan Video Berita Tentang ABK Indonesia di Kapal China

Hi Nice People

Mungkin udah banyak banget orang indonesia yang tiba-tiba jadi tau Jang Hansol itu siapa.

Karena 1 video yang membahas tentang perlakuan ABK China terhadap ABK Indonesia di Kapal China (kapal ikan).

Dalam video berdurasi 14 menit 29 detik, Hansol menerjemahkan berita yang ada di stasiun berita korea.

Aku coba rangkum isi beritanya yang sudah ditranslate sama Hansol ya :

Kapal China yang kebetulan merapat ke Busan

ABK asal Indonesia mencoba meminta tolong kepada orang Korea

Kapal yang pergi berlayar untuk menangkap ikan ini memperlakukan ABK asal Indonesia dengan semena-mena

ABK Indonesia yang meninggal, mayatnya dibuang ke laut

Itu tidak sesuai dengan perjanjian bahwa mayat akan dikremasi dan abunya dikembalikan ke pihak keluarga

Selama ada di kapal, ABK China minum air mineral dan ABK Indonesia minum air laut yang difilter

Pengakuan salah satu ABK Indonesia, ga enak minum air itu, menyebabkan sakit.

Selama 13 bulan ABK Indonesia cuma dibayar 102 USD

Kemungkinan kapal China ini melakukan penangkapan ikan yang ilegal

Ini Video Youtube nya : https://www.youtube.com/watch?v=YALDZmX-W0I

Lalu aku yang kepo menanyakan semua hal ini kepada seorang teman lama, orang Filipina yang kebetulan bekerja sebagai ABK tapi bukan untuk kapal ikan, ini kapal cargo.

Aku menanyakan mengenai prosedur di kapal itu seperti apa.

Jawabnya :

1. Dari awal penyebab meninggalnya itu apa? Kalau karena sakit, pasti sudah panggil polisi laut, nanti dijemput pakai helicopter yang sakit.

2. Seharusnya tidak dibuang ke laut, karena kapal ikan pasti ada freezer, kalau sudah dekat pelabuhan, sementara mayat akan disimpan dulu. Setelah merapat baru akan diurus.

3. Kalau meninggal dalam keadaan kapal menjauh dari pelabuhan, maka panggil polisi laut untuk minta bantuan, nanti mayat akan dikirim ke pihak keluarga.

4. Kenapa tidak panggil polisi laut? Karena kemungkinan besar kapal melakukan tindakan ilegal, atau orang yang meninggal juga bekerja tanpa surat izin.

5. Air laut yang difilter bisa diminum, rasanya juga seperti air minum biasa, cuma memang harus dilakukan inspeksi selama 3 bulan sekali untuk mengecek apa betul air tersebut sehat dan layak minum.

6. Tambahan, kalau meninggal karena berkelahi, kemungkinan memang tidak panggil polisi laut, jadi langsung dibuang ke laut saja.

Ini sekilas informasi yang bisa aku dapatkan dari teman Filipina yang kebetulan bekerja sebagai ABK di kapal cargo.

Dan sesekali dia mengirimkan foto saat dia sedang bekerja, kapalnya sangat rapi dan bersih, mungkin memang berbeda kalau dengan kapal ikan.